Friday, December 25, 2009
berebut sepiring nasi kebuli
Nasi kebuli gak terlepas dari sepiring menu yg di-kangenin cukup banyak pelajar muslim yg mengecap pendidikan di Townsville dan berkesempatan menikmati sajian nasi kebuli di mesjid Townsville. Banyak komunitas muslim yg berasal dari Pakistan atau Timur Tengah, dan nasi kebuli menjadi ciri khas sajian mereka. Aromanya hmmmm.. tambah lauk pauk daging atau BBQ.. bertambah hmmmmmm. Insiden berebut nasi kebuli kerap pula terjadi karena aneka sebab. Siang tadi aroma sang kebuli harus berkeliaran di dalam mobilku. Aroma floral pun kalah; padahal sengaja kuharumi dg floral Ambiphur lantaran cuaca Townsville begitu panas sehingga kipas mobilku harus sering kujalankan. Padahal saat lepas midnite aku keluar kampus aroma mobil menjadi Rhemasonphur gara2 leher yg sakit kecapekan dan kepala nyut-nyut. Hujan. Jaket dan kaus kaki ketinggalan, kedinginan, lapar, ngantuk lengkap lah sudah penderitaan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment